Assalamu'alaikum, Wr. Wb.
Apakah anda merasa bahwa hidup anda begitu suram? Tidak memiliki masa depan yang jelas? Atau bahkan anda merasa bahwa sudah tidak ada gunanya lagi hidup? Depresi, frustasi, putus-asa, semua itu sedang anda alami saat ini?
Ada satu hal yang sangat sulit sekali untuk berhasil di dunia ini, yaitu menceramahi orang yang depresi. Bagi mereka apapun perkataan yang keluar dari mulut orang-orang, bahkan dari mulut seorang motivator ternama sekalipun, mereka tidak mengindahkannya.
Mereka tidak peduli pada apa yang terjadi di dunia luar, atau apa yang terjadi dengan kerabat-kerabat mereka. Mereka hanya peduli pada apa yang terjadi dengan diri mereka sendiri, bahkan terkadang teriakan seseorang mereka anggap sebagai angin berlalu.
Satu-satunya yang mereka inginkan hanyalah bukti, bukti bahwa anda benar-benar serius untuk menyadarkan mereka. Bahwa anda benar-benar berjuang untuk eksistensi mereka yang begitu tipis hingga tak seorang pun memperdulikan mereka.
Hal-hal yang terjadi pada diri mereka sendiri adalah sebuah keajaiban bagi mereka untuk bisa tetap hidup dengan kondisi hati yang kosong, tatapan yang tak bernyawa, hingga jasad yang tak sanggup untuk berdiri tegak.
Tapi, ada satu hal yang membuat saya tetap berdiri tegak sampai saat ini. Saya sempat mengalami apa yang anda alami, yang bahkan untuk sekedar mengetik di blog saja saya tidak sanggup. Sejujurnya saya tidak bisa mengatakannya, karena saya sendiripun masih dalam tahap kebangkitan menuju kehidupan yang lebih baik.
Satu hal yang selalu terbayang di benak saya, paksaan.
Tidak peduli seindah apapun hidup manusia, tidak peduli sesuram apapun hidup manusia. Mereka selalu memiliki keterpaksaan yang harus mereka lakukan hanya demi terhindar dari sesuatu yang tidak mereka inginkan.
Tidak ada orang yang hidupnya berjalan mulus tanpa paksaan, bahkan jenius sekalipun mereka memaksakan diri mereka hingga menembus batas manusia meski taruhannya adalah nyawa. Orang sukses , atau anak orang kaya sekalipun mereka terpaksa melakukan apa yang orang tua mereka katakan.
Tidak ada seorang pun dari kita yang hidupnya benar-benar mulus tanpa ada paksaan dari pihak manapun termasuk diri sendiri, tidak ada.
Orang yang tidak ingin dipaksa, akan jatuh kedalam lautan yang sangat dalam. Yang bahkan tidak seorangpun mampu menggapainya, semakin anda menolak kenyataan itu semakin anda tenggelam dalam lautan tak terbatas.
Saya tidak meminta anda untuk bangkit dari keterpurukan, saya hanya ingin mengatakan bahwa anda hanya perlu menghadapi dinding besar yang menghalangi jalan hidup anda. Tak perduli seberapa banyakpun anda gagal menghadapinya, anda akan terus dipaksa untuk menghadapinya hingga anda berhasil.
Dan jika anda tetap tidak mau menghadapinya, maka saya tidak memiliki kata-kata lagi yang harus diucapkan selain "selamat tinggal" pada eksistensi anda yang perlahan mulai pudar.
"Jika kau tidak memaksa dirimu melewati batas, maka dunia akan mempersempit batasmu hingga kau mati."
- Jurnal06 -
Wassalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar